You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Nagari Mungka
Nagari Mungka

Kec. Mungka, Kab. LIMA PULUH KOTA, Provinsi SUMATERA BARAT

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI NAGARI MUNGKA KECAMATAN MUNGKA KABUPATEN LIMA PULUH KOTA PROVINSI SUMATERA BARAT DENGAN VISI MUNGKA MAJU TERUS ( MANDIRI, SEJAHTERA DAN RELIGIUS )

DALAM RANGKA MENINGKATKAN KOMPETENSI KADER UNTUK PELAKSANAAN POSYANDU ILP, NAGARI MUNGKA GELAR PELATIHAN KADER POSYANDU

Administrator 20 Juni 2025 Dibaca 87 Kali
DALAM RANGKA MENINGKATKAN KOMPETENSI KADER UNTUK PELAKSANAAN  POSYANDU ILP, NAGARI MUNGKA GELAR PELATIHAN KADER POSYANDU

MUNGKA - Dalam rangka meningkatkan kompetensi pelayanan bidang kesehatan oleh kader di Posyandu dalam pelaksanaan Integrasi Layanan Primer (ILP), maka dilaksanakan kegiatan Pelatihan Kader Posyandu ILP ( Integrasi Layanan Primer ) Oleh Pemerintah Nagari Mungka yang dilaksanakan 2 (Dua) hari yaitu Rabu dan Kamis tanggal 18-19 Juni 2025 bertempat di Gedung Serba Guna (GESNA) Nagari Mungka.

Adapun Peserta Pelatihan adalah seluruh Kader Posyandu Nagari Mungka sebanyak 40 Orang yang terdiri dari 8 Posyandu yang ada di Nagari Mungka. Acara ini juga dihadiri oleh Ibu Delfi Erta, STR. Keb dari DPMD/N Kabupaten Lima Puluh Kota (sekaligus bertindak sebagai salah satu Narasumber), Bapak Firdaus Kasi Pem Kec.Mungka, Wali Nagari Mungka beserta perangkat dan Kepala Jorong, Ketua Bamus Nagari Mungka serta Bidan Desa yang ada di Nagari Mungka.

Kegiatan PELATIHAN KADER DALAM RANGKA MENINGKATKAN KOMPETENSI KADER UNTUK PELAKSANAAN  POSYANDU ILP ini merupakan kegiatan Pelatihan pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk menguatkan pelayanan kesehatan di wilayah masyarakat Nagari Mungka. 

Narasumber Pertama yaitu Ibu Delfi Erta, STR.Keb dari DPMD/N Kabupaten Lima Puluh Kota. Posyandu telah bertransformasi menjadi Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP). Artinya posyandu yang dahulu hanya melayani balita dan ibu hamil saja, sekarang posyandu juga melayani satu siklus kehidupan, dari usia 0 tahun hingga lansia. Transformasi pelayanan kesehatan di posyandu saat ini fokus pada 5 langkah, yaitu: pendaftaran, penimbangan dan pengukuran, pencatatan dan pemeriksaan, pelayanan kesehatan dan penyuluhan, serta validasi dan sinkronisasi data hasil pelayanan. Transformasi tersebut berupa adanya kunjungan rumah, kelas ibu hamil, dan kelas ibu balita pada posyandu. Posyandu ini akan terlaksana dengan baik apabila dilakukan kerjasama semua Pihak terkait baik itu Pemerintah Nagari, Bamus, Niniak Mamak, Bundo Kanduang, PKK, MUNA, lembaga-lembaga lain yang ada di Nagari, Tokoh Masyarakat serta seluruh Masyarakat.

Narasumber Kedua yaitu Ibu Nadya Maharani, SKM dan Ibu Tiara Raudha Fanela, SKM dari Puskesmas Mungka menyampaikan terkait 25 Kompetensi Kader dan cara pengisian kartu bantu dan Pengisan Instrumen skrining jiwa. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kader posyandu sesuai dengan 25 kompetensi kader. Adapun 25 Kompetensi yang harus di kuasai oleh Kader Posyandu diantaranya :

  1. Keterampilan Pengelolaan Posyandu
    – Menjelaskan paket layanan posyandu untuk seluruh siklus hidup
    – Melakukan pencatatan dan pelaporan
    – Melakukan kunjungan rumah
    – Melakukan komunikasi efektif
  2. Keterampilan Bayi dan Balita
    – Menjelaskan Penggunaan Buku KIA bagian balita
    – Melakukan penyuluhan ASI Eksklusif, MP ASI Kaya Protein Hewani sesuai umur
    – Melakukan penimbangan, pengukuran panjang/ tinggi badan dan lingkar kepala, lengan atas
    – Menjelaskan hasil pengukuran berat dan tinggi badan normal, kurang dan tindak lanjutnya
    – Menjelaskan stimulasi perkembangan, vitamin A dan obat cacing sesuai umur
    – Menjelaskan layanan imunisasi rutin lengkap dan PD3I (Hepatitis, Difteri, Campak, Rubela, Diare)
    – Menjelaskan pemantauan tanda bahaya bayi dan balita
  3. Keterampilan Ibu Hamil, Menyusui
    – Menjelaskan Penggunaan Buku KIA bagian ibu hamil, nifas
    – Melakukan penyuluhan Isi Piringku Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
    – Menjelaskan Pemeriksaan Ibu Hamil dan Ibu Nifas
    – Menjelaskan bahwa ibu hamil perlu memantau berat badan, lingkar lengan dan tekanan darah dengan kurva Buku KIA
    – Menjelaskan anjuran minum TTD setiap hari selama hamil
    – Menjelaskan pemantauan tanda bahaya ibu hamil, ibu nifas
  4. Keterampilan Usia Sekolah dan Remaja
    – Melakukan penyuluhan isi piringku dan aktivitas fisik
    – Menjelaskan program pencegahan anemia (TTD dan skrining Hb remaja putri)
    – Melakukan penyuluhan bahaya merokok dan NAPZA, dan kehamilan remaja
  5. Keterampilan Usia Dewasa dan Lansia
    – Melakukan penyuluhan Germas (isi piringku, aktivitas fisik dan cek kesehatan)
    – Menjelaskan penyakit terbanyak (obesitas, hipertensi, diabetes, stroke, kanker, PPOK, TBC, diare, kesehatan jiwa, Geriatri)
    – Melakukan deteksi dini usia dewasa dan lansia dengan pengukuran lingkar perut, tekanan darah (obesitas, hipertensi)
    – Melakukan deteksi dini usia dewasa dan lansia dengan kuesioner (PPOK, TBC, kesehatan jiwa, geriatri dan diabetes) Keterampilan Usia Sekolah & Remaja
    – Melakukan penyuluhan isi piringku dan aktivitas fisik Menjelaskan program pencegahan anemia (TTD dan skrining Hb remaja putri) Melakukan penyuluhan bahaya merokok dan NAPZA, dan kehamilan remaja
    – Melakukan penyuluhan keluarga berencana

    Pada kesempatan ini juga sekaligus melakukan praktek pelaksanaan ILP oleh masing-masing posyandu.

    Diharapkan Seluruh Kader Posyandu memiliki kecakapan purwa dengan minimal menguasai pengelolaan posyandu dan layanan balita ditambah 1 kompetensi dasar lainnya.

    Kemudian sebelum acara ditutup Wali Nagari Mungka Bapak Epi Adri, SKM., M.MKesmenyampaikan harapannya mengenai pelaksanaan Pelatihan Kader Posyandu hendaknya dapat diterapkan dengan baik sewaktu pelaksanaan kegiatan di masing-masing posyandu kedepannya. 
    Alhamdulillah  Acara ini Berjalan dengan Baik, tertib dan Lancar.